Cara Merawat Motor Matic Injeksi & Karburator - Berdasarkan data statistik penjualan sepeda motor di Indonesia menunjukkan motor matic masih menjadi penguasa pasar. Hal itu terbukti dari 10 besar motor terlaris 2013 silam, sebagian besar didominasi oleh motor matic. Tak heran jika motor matic dianggap sebagai motor sejuta umat yang bisa dikendarai oleh pria maupun wanita dengan segala kemudahannya.
Meskipun demikian, tips dan cara merawat motor matic tetap perlu diketahui. Tips perawatan motor matic ini bisa menjadi perawatan sampingan disamping servis rutin yang harus dilakukan setiap 1500-2000 km. Nah, inilah beberapa tips cara merawat motor matic yang mudah saja kita lakukan sendiri di rumah.
Tips dan Cara Merawat Motor Matic Yang Perlu Diketahui
 |
| Cara Merawat Motor Matic |
Durasi Memanaskan Mesin - Motor matic injeksi memiliki teknologi Engine Control Module (ECM) yang memungkinkan motor tak perlu dipanaskan terlalu lama seperti halnya motor manual. Hal itulah yang membuat keberadaan choke tidak diberikan pada motor matic. Meskipun demikian, memanaskan motor mutlak diperlukan. Cukup panaskan 1 -2 menit saja. Bahkan dalam keadaan mendesak, memanaskan motor 30 detik pun sudah cukup. Memanaskan motor adalah salah satu cara merawat motor matic agar oli dapat melumas mesin sebelum digunakan.
Roler & V-belt - Kedua komponen ini merupakan bagian yang kerap aus dan harus diperhatikan kondisinya. Umumnya komponen harus diganti setiap 20.000 km. Meskipun demikian, kebersihan v-belt juga harus diperhatikan secara rutin.
Kondisi timing belt yang terlalu keras dapat mengganggu performa kendaraan saat dijalankan. Silakan setel ulang timing belt anda di bengkel terdekat untuk mendapatkan kenyamanan yang baik.
Oli Mesin - Pastikan agar kondisi oli mesin diganti secara rutin atau minimal 3000 km sekali.
Selain oli mesin, oli CVT juga tidak kalah pentingnya. Oli ini berfungsi sebagai pelumas perangkat CVT yang berperan sebagai transmisi pada motor matic
Gaya Berkendara - Memperhatikan gaya berkendara yang baik terutama saat membuka-tutup gas juga merupakan cara merawat motor matic agar awet dan bertahan lama. Disarankan agar tidak membetot gas dan menutup gas secara berlebihan dan secara tiba-tiba.
Busi - Pastikan agar kepala busi berwarna cokelat bata. Warna yang putih pucat atau hitam gelap menandakan adanya settingan yang kurang tepat pada karburator dan spuyer.
Aki - Periksalah kondisi aki secara rutin. Tambahkan air jika perlu.
Suspensi - Senantiasa mengecek kondisi sokbreaker. Jangan lupa memeriksa tekanan pada suspensi jika dirasa mulai keras. Tambahkan oli suspensi jika perlu.
Perawatan Berkala - Bawalah motor matic anda ke bengkel resmi setiap 2000 km agar kondisi motor tetap prima.
Nah, itulah beberapa tips dan cara merawat motor matic yang perlu diketahui. Cara merawat motor matic memang tidak terlalu berbeda dengan perawatan motor bebek. Hanya saja ada beberapa bagian pada motor matic tidak terdapat pada motor manual seperti V-belt / timing belt, oli v-belt yang perlu diperhatikan ekstra.
Demikianlah informasi mengenai Cara merawat motor matic. Semoga bermanfaat :-)
artikel punya-motor lainnya mengenai:
